Rabu, 12 Oktober 2016

Cerpen Seru bersama Aice - Dinginmu menyejukanku, warnamu menyemangatkanku dan Rasamu membuatku luluh dalam kebahagiaanku Part 1

Setiap orang pasti pernah mengalami masa terpuruk dalam hidupnya Kesedihan kegundahaan, rasa sepi dikala sendiri, rasa hina dikala rasa percaya diri perlahan mulai hilang semua pasti menyatu dalam ikatan emosi yang tidak tertahankan, begitulah yg dirasakan oleh Untung, seorang Office Boy yang bekerja disalah satu SMP Favorit di kotanya, dalam kebimbangan dia mencoba untuk bangkit dari rasa frustasi yang melanda, untuk meluapkan isi hatinya dia tak lantas mempercayakan keluhan hatinya kepada teman teman terdekat maupun tetangga sekitarnya, menurutnya hal itu akan membuatnya semakin memprlihatkan jati dirinya yang kurang baik dimata masyarakat dengan kelemahan dirinya saat ini.

Setiap hari dia harus menulis kan tangisan hatinya di Blog kesayangannya yg sudah dia buat beberapa tahun lalu, walau blog termasuk langkah umum yg semua orang bakal membacanya lebih dari teman teman dan tetangga terdekatnya, bagi dia hal itu yg lebih menarik hatinya agar selain bisa mencurahkan isi hatinya juga dia bisa berekspresi seni menulisnya dan berharap banyak masukan positif yg dia dapatkan dari pembaca blognya . Selang beberapa bulan kemudian, ketika dia ingin meneliti siapa saja yang memberikan komentar dengan nada saran dan pendapat positif tiba tiba dia mendapati seorang teman akrab lamanya yg dulu sebangku bersama disaat SMA, dengan nama akun blognya Roy Aice. Sang sahabat memberikan pesan yang membangkitkan semangat hatinya, dan tak ketinggalan pula dia memberikan salam kehangatan sekian lama tak bertemu dengannya. Sang sahabat pula memberikan nomer kontak hp yg bisa dihunginya jika suatu saat dia butuh bantuannya, tanpa berfikir panjang dia pun langsung mencatat no hp Roy sang sahabatnya, dan segeralah dia menelponnya dan Roy mengangkat serta menjawab telpon dari Untung.

Roy : Halo selamat Pagi, satu kebaikan untuk semua PT Aice. ada yang dapat saya bantu ???
Untung : Assalamualikum, apa benar ini Roy ??
Roy : Iya benar bapak ada yang dapat saya bantu ???
Untung pun tersenyum lega dan segera dia untuk mengerjai sang teman SMA nya itu
Untung : Oia bapak boleh bapak kirim Aicenya sekarang di SMA Karya Bakti pak ???
Roy : Bisa saja pak, tapi Maaf bapak, kalau boleh tahu ini dengan siapa ya agar kami bisa mendata bapak dengan baik??
Untung :Ini dari Bapak Untung mantan murid SMA Karya Bakti Kelas Penjualan 1 Pak yg dulu pernah bapak gebyurrrrr pakai air es,,,

Roy yang mendengarnya pun langsung kaget bukan kepala, dan segeralah dia menebak sang penelpon yg tak lain adalah temannya dulu waktu di SMA.

Roy : Maaf ini Untung teman saya di SMA itu bukan,,,
Untung : hahaha, iya Bapak Roy yang galaak,,ini Untung temanmu??
Roy : Ya Allah sobat, gimana kabar kamu ??? saya kira siapa ternyata kamu toh ???
Untung : Ah kamu Roy sama sahabat masa suaranya saja lupa..
Roy : Maaf sobat kan sudah beberapa tahun kita kehilangan kontak,,,
Untung : Ia gpp...kamu sekarang kerja dimana Roy ???
Roy : Saya kerja di PT Aice sebagai direksi Pemasaran Roy..
Untung : Wah hebat kamu sesuai bidang kejuruan kita ya Roy ...
Roy : Allhamdulillah sobat semua karena doa kamu dulu,,kamu sendiri gimana 

Mendengar perntanyaan Roy, Untung ragu menceritakan tentang nasignya sekarang karena baginya dia malu untu menceritakannya.
Untung : Hmmm,,,aku ..
Roy pun ingat dengan isi hati sang sahabat yg pernah dia baca di blognya, lalu untuk memberikan semangatnya dia menyuruh Untung untuk berkunjung kerumahnya
Roy : E...ee maaf sobat,,kalau aku salah bertanya, saya sudah tahu semua dari blog yang kamu tulis, kalau tidak keberatan boleh kamu berkunjung kerumah aku, kebetulan hari Minggu aku libur ,,, nanti masalah ongkos saya ganti,,,banyak hal yg mau saya lihatkan sama kamu,,,seklaian kita menyambung silahturahmi yg sudah lama terputus ,, apa kamu bersedia..???
Untung pun tersenyum dengan bahagia karena ajakan dari sang sahabatnya ,,


Hari Mingggupun tiba dan sesuai perjanjian yang ada, Untung berkunjung ke rumah Roy dengan mengendarai Bus, dan saat Untung tiba dirumah Roy segerelah Roy menyambut dengan baik dan mereka saling berpelukan layaknya sahabat sejati yang tak pernah sirna di makan zaman. 





Seperti janji Roy, dia langsung mengganti uang Transpor kepada Untung, walau sebenarnya Untung menolak tapi karena desakan dari Roy, akhirnya diapun menerimannya. Setelah itu meneka pun saling mengobrol satu sama lainnya menceritakan pengalaman hidupnya selama ini selepas mereka terpisah dari masa SMAnya, mendengar permasalahan yg di miliki oleh Untung secara Langsung, Roypun merasa prihatin, untuk meringankan otak sarap yg tegang sehabis bercerita kehidupannya masing masing Roy melangkah kearah kulkas dan mengambil sebuah Es dari bauatan Produk Aice dimana dia berada.

Roy : Ini sobat segarakan hati kamu dengan Aice rasa Pisang, rasa terbaru dari Aice dijamin hati kamu bakal menjadi tenang karena kandungan dari pisang sendiri salah satunya menenangkan pikiran dan hati agar lebih tenang dalam berfikir, ditambah lagi rasanya yang membuat luluh di mulut dan membuat kamu bahagia.

Untungpun mencoba memakannya dan benar saja hati dan pikirannnya pun perlahan lahan tenang dan tidak menggebu gebu. Roy pun mengeluarkan lagi varian rasa yg lain, agar sang sahabat bisa memilihnya sesuka hati sesuai selera yg ada,
Roy : Nah ini banyak varian rasa dari Aice ,,,ayok pilih mana yg kamu suka,
Untung : makasih ya Roy, Kamu dari dulu memang baik saya suka dengan semuanya kok, kebetulan saya pernah nyoba yang rasa Semangka dan Nanas, saya coba yang krim ini yah ,,,

Untung pun mencoba Aice yg belum pernah dia rasakan yaitu Aice  yang contong, setelah mencoba dan ketagihan dia tak sadar kalau dia sudah menghabiskan 5 Aice Krim Contongan itu, karena tak sadar dan malu dengan sahabatnya Untungpun segera meminta maaf.

Untung : Waduh, maaf Roy aku ga sadar kalau aku udah habisin 5 Contong ini,,,
Roy : Santai aja sobat makan sepuasnya anggap saja ini rumahmu sendiri ,,(Roy tersenyum bahagia)
Untung : Aku senang Roy bisa bertemu dengan kamu lagi, dengan apa yg kamu berikan, masukan, saran dan pendapat membuatku lebih semangat lagi untuk bangkit dari keterpurukanku,
Roy : kamu itu sahabat aku dari dulu, aku juga pernah hutang budi atas kebaikanmu dulu, jadi aku akan lakukan semua itu bujat sabahabat sejatiku, kalau ada apa2 lagi kamu tinggal kesini lagi ya.
Untung : Ok Roy, terimakasih
Akhirnya setelah lama mereka bertukar pikiran, Untung pun berpamitan dengan Roy sahabat lamanya itu, dengan wajah bahagia penuh dengan semangat dan keyakinan tinggi, berharap kehidupannya akan lebih baik lagi.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar